Ketika berbicara tentang banjir dan Jakarta, seakan seperti sedang berbicara kesetiaan Romeo pada Juliet karena tak terpisahkan. Begitu mesra sekali banjir dan Jakarta, hingga beberapa pemimpin Jakarta pun tak mampu memisahkan.
Di pertengahan bulan Januari 2013, Jakarta kembali didatangi banjir karena melimpahnya air, karena sempit dan dangkalnya jalan air. Musibah banjir kembali dihadapi sebagian warga jakarta, terutama mereka yang tinggal tidak jauh dari aliran sungai yang melintas Jakarta seperti Ciliwung dan Pesanggrahan.
Berita baiknya (Goodnews) adalah makin tumbuh kembang kepedulian warga Jakarta, karena tak diam saat musibah banjir itu kembali terjadi.mereka membantu dalam bentuk dan kemampuan masing-masing
Sejumlah warga Tebet yang rumahnya terendam banjir mengungsi ke posko darurat di Masjid Attahiriyah. Jumlah pengungsi bertambah dari 800 menjadi 2000 orang. Menurut Ibu Hajjah Suryani Taher, pihaknya telah mempersiapkan keperluan pengungsi yang tetampung di Masjid At Taqwa Attahiriyah sejak Selasa, 15 Januari 2013 jam 4 pagi, karena pengungsi datang semakin banyak. Hingga kini bantuan terus mengalir, untuk memenuhi kebutuhan pengungsi. Dan relawan yang siap membatu terdiri dari anggota Himpala Universitas Attahiriyah Jakarta, masyarakat sekitar dan Keluarga Besar Attahiriyah - Assuryaniyah
 |
| Ibu Hj Suryani Taher memberikan arahan kepada relawan |
 |
| "apa yang kita bisa berikan untuk membantu, segera tunaikan" |
Untuk anda yang ingin memberikan bantuan POSKO Bantuan Korban Banjir Masjid At Taqwa Attahiriyah buka 24 jam. Untuk informasi anda bisa menghubungi :
- Kordinator Lapangan (korlap) Sudarto 0817 5712841
- Rektorat Universitas Islam Attahiriyah 021.83785781
- Transfer ke No Rek Bank Mandiri 122 000 5586477 a.n Assuryaniyah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar